Rabu, 28 November 2012

kamera super zoom


super zoom
Superzoom” is the name of the game! Setidaknya bagi Panasonic yang memperkenalkan tiga kamerasuperzoom terbarunya, dari Lumix LZ20 di kelas entry-level, Lumix DMC-FZ60 di kelas mid-range, hingga Lumix DMC-FZ200 di kelas high-end. Kelebihan apa yang ditawarkan masing-masing model?

Panasonic Lumix LZ20

LZ20 memanfaatkan sensor CCD beresolusi 16 megapixel untuk menghasilkan foto berkualitas tinggi yang diambil melalui lensa ultra wide angle dengan 21x optical zoom. Kamera superzoom tersebut setara dengan 25—525mm dan didukung oleh Optical Image Stabilizer besutan Panasonic untuk mengurangi efek buram akibat getaran saat pengambilan gambar.
Panasonic membatasi kemampuan rekam video LZ20 di resolusi 720p dengan kecepatan 30fps dalam format Motion JPEG. Layar LCD 3 inci dengan resolusi 460.000 dot memudahkan pengambilan dan melihat ulang hasil video. Melalui software PHOTOfunSTUDIO 8.2 Lite Edition, pengguna dapat mengedit video dan mengunggahnya ke YouTube dengan mudah.

Panasonic Lumix DMC-FZ60

FZ60 dilengkapi dengan sensor MOS beresolusi 16.1 megapixel dan dukungan Power OIS untuk mengurangi efek getaran. Walaupun memiliki lebar lensa yang sama dengan LZ20, FZ60 memiliki kemampuan optical zoom yang lebih jauh, yaitu mencapai 24x atau setara dengan 25—600mm di kamera 35mm. Kecepatan pengambilan gambar pun bisa mencapai 10fps.
Panasonic menawarkan fleksibilitas pengaturan manual dengan pilihan mode P/A/S/M dan kenyamanan pengambilan gambar dengan mode iA (Intelligent Auto). Selain mengambil foto, mode iA juga dapat digunakan dalam proses rekam video beresolusi Full HD 1.920×1080 60i dalam format AVCHD atau 30p dalam format MP4.

Panasonic Lumix DMC-FZ200

Walaupun memiliki tingkat zoom yang sama dengan FZ60, sensor MOS dalam FZ200 memiliki resolusi yang lebih rendah, yaitu 12.1 megapixel dengan kecepatan pengambilan foto maksimum 12fps.Panasonic menawarkan kecepatan rekam video HD 120fps dan VGA 240fps untuk menangkap pergerakan subjek dalam kecepatan tinggi.
Panasonic membenamkan viewfinder elektronik beresolusi 1.312.000 dot dengan bidang pandang 100% dalam Lumix DMC-FZ200. Untuk memastikan kualitas hasil foto dalam kecepatan shutter yang tinggi, lensa Leica DC Vario-Elmarit 25mm ultra-wide angle dapat mencapai bukaan diafragma maksimum F2.8, bahkan dalam zoom maksimum.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar